MOJOKERTO, – SWI DPW Jawa Timur dipimpin oleh Hadi Maryono, SH menggantikan Soharto, SH yang meninggal dunia pada Juli lalu.
Pergantian pucuk pimpinan SWI Jatim tersebut melalui Rapat Pleno Pengurus (RPP) yang berlangsung di Wisata Bumi Majapahit, Kabupaten Mojokerto, Kamis (26/9/2024).
“RPP ini sudah diatur pada Peraturan Organisasi Nomor O3 tahun 2021, jadi peserta mendapat hak dan kewajiban yang sama, bukan semata mengganti Ketua yang meninggal dunia,namun pada intinya mengkonsolidasikan pengurus.” terang Sekretaris Wilayah SWI Jatim Eno, sekaligus pimpinan rapat.
Ditempat yang sama, Winarto salah satu Wakil Ketua DPW SWI Jatim mengatakan, bahwa RPP merupakan bukan hal yang luar biasa.” RPP kan hal biasa dan sudah diatur pada peraturan organisasi. Mekanisme rapat sudah diatur dalam PO, ini sudah korum. Maka RPP bisa lanjutkan”. terangnya.
“Hadi Martono pun bukan orang baru, Beliau adalah salah satu orang yang sejak awal mendapat amanat dari DPP untuk membentuk DPW SWI di propinsi Jawa Timur.” tandas Winarto
Hadi Martono langsung konsolidasikan pengurus wilayah, meski secara resmi belum mendapat pengesahan Hadi optimis DPP akan mempertimbangkan susunan pengurus yang akan diusulkan.
Dihadapan calon pengurus Hadi berpesan agar wartawan anggota SWI tetap menjaga netralitas dalam memberitakan pemilu.
Hal ini penting sebab kata Hadi DPW SWI Jatim mendukung netralitas pada pelaksanaan Pilkada yang saat ini sedang proses berjalan.
“Pilkada harus kita dukung sebab Pilkada salah satu amanat konstitusi, SWI Jatim akan terus mengawal pelaksanaan Pilkada, maka para wartawan anggota SWI harus berposisi netral” pungkasnya.